Star7tv.com|Batujaya – Karawang , Lagi lagi penganiayaan terhadap wartawan oleh beberapa oknum pejabat, kondisi psikis masih trauma Gusti Gumilar yang akrab di sapa junot melaporkan peristiwa miris penganiayaan yang menimpanya
Didampingi oleh puluhan wartawan dan kuasa hukumnya junot yang juga berprofesi sebagai wartawan melaporkan tindakan kekerasan dan penganiayaan yang menimpanya di duga oknum pejabat pemerintahan daerah kabupaten Karawang ke polres Karawang,
Keterangan Junot saat di wawancarai oleh beberapa wartawan di Stasiun TV berita Karawang menjelaskan, Usai Acara launching Persika 1951 saya kebetulan masih di stadion, saya dibawa keruangan yang dulu bekas kantor PSSI Karawang di stadion Singaperbangsa, ruangan ditutup dan tidak boleh ada yang masuk selain orang orang dia, megang HP pun komunikasi terbatas bahkan sampai sekarang HP saya di sita oknum ajudan dan ga tau dimana, saya disitu di press, saya mulai menerima pukulan dari kalangan suporter, terus dia sendiri mencekoki saya dengan minuman keras ” kata junot
Lanjut, bahkan oknum pejabat berinisial A itu untuk ketiga kalinya mencekoki saya dengan air kencing, dia juga melakukan pemukulan dan menyikutkan kepala, dan kemaluan saya juga di tendang oleh oknum lainnya
Bahkan A ini juga melakukan pengancaman ada 4-5 orang yang memukuli saya saat ini ” ungkapnya”
Sambung junot menambahkan, penganiayaan diterimanya dari malam hingga pagi, iya sadarkan diri dan bisa pulang karena di jemput saudaranya, ia diselamatkan ke salah satu kantor dinas dan baru pulang kerumahnya pukul 18:00 WIB Minggu 18/09/2022
Saya di anggap provokasi dan meng-up soal jabatan kosong dan sorotan lainnya mengenai launching Persika ” kata junot saat di tanya mengapa ia sampai mendapatkan penganiayaan oleh oknum pejabat tersebut, bahkan menurut junot, pelaku diduga bukan hanya pejabat itu saja namun ada oknum ajudan berinisial R yang juga pegawai negeri sipil (PNS) Karawang
Ada juga ancaman bahwa saya jangan buka LP, Kl buka LP saudara saya di ancam akan di berhentikan dan ada ancaman pembunuhan dengan mengatakan nanti anak saya jadi anak yatim dan setau saya disitu ada sekitar 4-5 orang oknum PNS dan saya kenal ” jelasnya”
Dijelaskan junot lebih lanjut penganiayaan yang diterimanya tersebut terpisah dengan Zaenal yang juga merupakan seorang jurnalis, sambil menjemput zenal kerumahnya pun saya masih di aniyaya di dalam mobil dan zenal di jemput paksa itu, PKL : 04-00 dini hari pungkasnya,
Diduga oknum pejabat pemerintah seakan ada hal yang di sembunyikan sehingga ia seperti ketakutan sampai harus melakukan penculikan terhadap wartawan, ada apa dengan ini semua…..
Ditempat yang sama Chandra Irawan SH, selaku kuasa hukum korban meminta pihak kepolisian segera mengungkap kasus dugaan pemukulan dan penganiayaan terhadap wartawan yang adalah pimpinan redaksi AlexaNews.id.
Tim kuasa hukum akan mengupayakan permohonan perlindungan saksi dan korban “kata Chandra Irawan, selain itu perlunya rehabilitas atas psikologis korban
Tahap penyelidikan belum pada lidik dan itu kewenangan penyidik namun malam ini juga akan masuk tahap BAP ” tutupnya Candra Irawan
(Nata Wijaya)
