(07/20/12)
Siaran Berita
Bidhumas Polda Banten
*Ditlantas Polda Banten Sambut Kunjungan Tim Kemenpolhukam Dalam Rangka Penanganan Transportasi Menjelang Nataru*
Serang – Dalam rangka pelaksanaan kegiatan pengendalian penanganan keamanan transportasi menjelang libur nasional saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Polda Banten menyambut kunjungan Tim Kemenpolhukam yang bertempat di Sat PJR Polda Banten pada Selasa (20/12).
Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Konflik dan Keamanan Transportasi Brigjen Pol Drs. Lakoni didampingi Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto bersama Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono, Kadishub Provinsi Banten Tri Nurtopo, Kepala BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten Handjar Dwi Antoro, Genaral Manager PT. ASDP cabang Merak Lutfi Pratama Adi Subarkah dan diikuti seluruh personel Ditlantas Polda Banten.
Dalam paparannya Kombes Pol Budi Mulyanto mengatakan terkait potret kompleksitas pelabuhan Merak. “Beberapa hal yang menjadi tolak ukur di pelabuhan adalah minim kapasitas parkir, peningkatan volume angkutan barang, belum optimalnya Ferizy, keterlambatan operasional pelabuhan alternatif dan belum optimalnya pengaturan jadwal kapal,” kata Budi.
Kemudian Budi juga menjelaskan prediksi volume lalu lintas yang akan terjadi pada momen Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. “Berkaca pada momen tahun lalu puncak volume lalu lintas akan terjadi pada tanggal 23-25 Desember 2022 dan pada tanggal 30, 31 Desember-1 Januari 2023,” tambah Budi.
Diakhir Budi menerangkan Eskalasi Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terbagi menjadi 3 kondisi yaitu kondisi Hijau, Kuning dan Merah. “Kondisi hijau merupakan kondisi normal dimana antrian kendaraan hanya berada di dalam pelabuhan sedangkan kondisi kuning yaitu kondisi padat lancar antrian kendaraan berada di luar pelabuhan sampai dengan terminal terpadu Merak, dan terakhir adalah kondisi merah dimana kondisi ini menunjukkan kepadatan yang sangat melebihi kapasitas sehingga antrian kendaraan berada diluar pelabuhan sampai dengan gerbang Tol Merak,” tutup Budi. (Bidhumas)