RajaBackLink.com

Warga Dan Pelajar Di Rangkasbitung Keluhkan Debu Polusi Diduga Berasal Dari PT. Sejin Lestari Furniture.

Warga Dan Pelajar Di Rangkasbitung Keluhkan Debu Polusi Diduga Berasal Dari PT. Sejin Lestari Furniture.

star7tv.com – Lebak – Jumat, (10/03/2023) Sejumlah Warga dan siswa pelajar di Desa Nameng, Kecamatan Rangkasbitung mengalami batuk dan sesak akibat debu polusi yang diduga berasal dari pembuangan asap limbah aktivitas PT. Sejin Lestari Furniture yang tak jauh dari pemukiman warga tersebut.

Muhtadi, Salah satu ketua RW di Desa Nameng mengatakan sejak pagi kepulan debu berwarna putih terus keluar hingga mengakibatkan terganggunya aktivitas warga yang mengeluh pusing hingga mengalami sesak dan batuk.

” Untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung dengan pa jaro Hamidi, karena warga juga sudah banyak yang melapor ke pa jaro terkait polusi tersebut ” Kata Muhtadi.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Iin kepala Sekolah SDN 1 Nameng, Sekira Pukul 11.00 Wib pihaknya baru menyadari bahwa telah banyak debu halus berwarna putih di lingkungan sekolah hingga ruang kelas.

” tadi sekitar jam 10 saya baru sadar banyak debu halus warna putih di halaman sampe ke ruang kelas, agak pusing, batuk batuk engap pak, kebetulan anak-anak murid (pelajar-red) pas jam pulang, akhirnya kami menyarankan besok anak dan dewan guru supaya memakai masker semua. ” Kata Iin kepada media melalui pesan singkat WhatsApp.

Atas peristiwa tersebut, Pihak Warga dan juga sekolah berharap agar pihak perusahaan segera bertindak melakukan langkah agar masalah tersebut segera bisa teratasi, agar warga masyarakat beserta pelajar bisa kembali melaksanakan kegiatan dengan nyaman dan tenang.

Sementara itu, Agus salah satu perwakilan Humas Perusahaan PT Sejin Lestari Furniture saat dihubungi media melalui Aplikasi whatsApp menyampaikan pihaknya sedang melakukan penanggulangan, namun saat dimintai keterangan lebih lanjut Agus tidak merespon pesan dari awak media
” Ya Pak, sedang ditanggulangi, Mohon Maaf ” Jawabnya singkat

Sampai berita ini ditayangkan pihak media masih berusaha menghubungi pihak perusahaan untuk informasi lebih akurat.

(Hendra Boby Abimanyu)

 





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *