Star7tv.Com – Sulsel – Dalam Rangka Memperingati Hari Buruh Se Dunia, Ribuan Orang Melakukan Unjuk Rasa Dari Berbagai Elemen Baik Mahasiswa Dengan Masing-masing Penanggungjawab Yang Tergabung Dalam GEPMAR, Gerakan Pemuda Dan Mahasiswa Makassar Dipimpin Faisal, KOMRAD, Komite Rakyat Demokratik, Ryan, Ketum, FMI, Federasi Mahasiswa Intelektual, Alwi, Ketum, Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat, Hamzah, Himpunan Mahasiswa Islam HMI Korkom Perintis, Kabid PTKP, Marlin Lafas, SPMP, Simpul Pergerakan Mahasiswa Dan Pemuda, Ketum, Rais Aljihad, FMM, Forum Mahasiswa Makassar, Yuslan, Aliansi 040 Hukum UMI, Ashari Kastella, Ketum, KSBSI, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia, Ismail Ali Modo, Protes Rakyat Indonesia Sulawesi Selatan, Salim, KSPSI, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Zulfikar, S.H, Dewan Pimpinan Pusat FPBN – KSN, Federasi Perjuangan Buruh Nasional Konfederasi Serikat Nasional, Jufran Kordinator Wilayah Konfederasi Serikat Nusantara Sulawesi Selatan, Xenos Zulyunico, KOMPAK, Komiter Rakyat Demokratik, Jenlap, Ainun PAPERA, Payung Perjuangan Rakyat, Ketua, Nurhidayat, Solidaritas Perempuan Angin Mamiri, Nasedah, Korlap, Gabungan Ojek Online Maxim, Yoga, Korlap, 01. 05 2023
Pantauan awak media star7tv.com dalam aksi tersebut para pengunjuk rasa menduduki beberapa titik alternatif di kota Makassar sehingga mengakibatkan kemacetan panjang karena dilaksanakan secara serentak yang dimulai dari pintu II KIMA, Kawasan Industri Makassar, jalan perintis kemerdekaan pas depan MAKO AURI kemudian berpencar menuju titik masing-masing diantaranya, kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Fly Over, jalan Urip Sumoharjo, PT. Selera Inter Jaya ( Dunkin Donats ), jalan Boulevard Panakukang, Hutan kota, Simpang Lima Bandara Hasanuddin, POLDA Sulsel yang hampir berbatasan dengan Kabupaten Maros, pertigaan Hertasning – Pettarani – Boulevard, depan kampus UNISMUH, jalan Sultan Alauddin dan tidak luput kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan juga Kejati tidak luput jadi sasaran aksi UNRAS.
Pada intinya, para pengunjuk rasa yang jumlahnya ribuan datang secara bergelombang dengan tuntutan sama terkait UU Cipta Kerja yang sama sekali tidak berpihak kepada rakyat dan lebih cendrung menguntungkan pengusaha khususnya Oligarki tutur Faisal
Kemudian dilanjutkan Aliansi Pekerja/ Buruh dan Mahasiswa, korlap, Fikasianus Icang menyoroti kegagalan pemerintah dalam segala bidang Khususnya penegakan keadilan dan peningkatan kesejahteraan bagi buruh serta pengelolaan dana kesehatan pekerja yang dikelolah BPJS kesehatan juga ditangani langsung presiden Joko Widodo tegasnya.
Muhammad A. Pananrangi Krg. Boko