Stat7tv.com – Lebak -Raibnya uang KPM PKH lansia milik warga Desa Pasirgintung ,Kecamatan Cikulur,Kabupaten Lebak,(04/05/2023) masih misterius lantaran hingga saat ini belum di temukan orang yang mencairkan uang tersebut.
“Kita belum menemukan siapa Oknum yang mencairkan uang di rekening milik nenek saya”kata Azis salah satu cucu dari KPM atas nama Sariah.
Tidak sampai disitu, beberapa waktu lalu Azis telah menyampaikan ke kepala desa dan pendamping Desa juga sudah di adukan ke BANK BRI unit sampai.
Akan tetapi kata Azis sampai saat belum ada penyelesaian. Bukan masalah nominal besar atau kecilnya,tetapi saya ingin tahu siapa dibalik ini”kata ungkap Azis.
Di tambahkan Azis,sebelumnya sejak tahun 2021 masih warga Desa Pasirgintung KPM atasnam Ibu Kawa tidak pernah merasa menerima baik kartu ataupun buku tabungan.
“Jangankan uang, buku tabungan dan kartu saja baru menerima bulan maret kemarin itupun sudah ada yang mencairkan” terang Azis.
Di tempat terpisah petugas bansos Bank BRI Unit sampay inisial AB saat di konfirmasi mengaku telah mendistribusikan kartu ATM dan buki tabungan sebanyak 6 KPM .
Adapun pendistribusian tersebut kata AB itu dilakukan dirumah kepala desa,lantaran Aula kantor desa sedang ada kegiatan dari PPS.
“Pendistribusian waktu itu tanggal 17 maret di rumah kepala desa,adapun sebelumnya dari tahun 2023 petugasnya bukan saya”kata AB.
Menanggapi hal itu Ketua Umum Aliansi Aktivis Lebak menduga adanya keteledoran dari pihak Bank,sebab kata dia terjadinya kekosongan uang di rekening milik KPM itu pihak BANK tidak mengetahui.
“Ini kan aneh pertanggal 17 maret kartu ATM dan buku tabungan di distribusikan ,hasil print out per tanggal 5 maret uang sudah ada yang mencairkan” ujar Hendra.
Masih dilanjut Hendra dalam waktu dekat untuk mengungkap hal itu, saya selaku Ketua Umum Aliansi Aktipis Lebak Hendra Bobi Abimanyu Akan Mendampingi dan ikut mengawal langkah Hukum demi Kesejahteraan masyarakat Cikulur khususnya Warga Desa Pasirgintung.
“Nanti kita akan mengadakan Rapat khusus dengan Semua tokoh masyarakat dan semua Organisasi yang ada di Kecamatan Cikulur, karena menurut kajian saya ini Sudah menjurus kejahatan negara” tegas Hendra.
(Roni)