Melawi,Star7tv.com-Kalbar-, DPD TBBR Kabupaten Melawi bersama ormas Dayak, Temenggung, Tokoh Adat, serta masyarakat Dayak Kabupaten Melawi, tanggapi kasus pembunuhan yang menimpa Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage, anggota Densus 88, yang terjadi pada Minggu, 23 Juli 2023, sekitar pukul 01:40 WIB.
Kasus ini telah mengejutkan masyarakat Melawi, dimana korban merupakan putra Dayak yang berdedikasi yang menjadi kebanggaan bagi keluarga dan sekitarnya.
“Kami menyikapi ini karena keresahan dan dorongan dari beberapa kelompok masyarakat kepada kami, sehingga kami DPD TBBR Kabupaten Melawi bersama ormas Dayak, Temenggung, Tokoh Adat, serta masyarakat Dayak Kabupaten Melawi menyampaikan sikap kami atas persoalan ini,” kata Ketua DPD TBBR Kabupaten Melawi, Antonius Desa A.Md, SmJumat, 4 Agustus 2023 sekitar pukul 15.30 Wib Di Desa Belongsat Kec. Belimbing Kab. Melawi.
Adapun pernyataan sikap ormas, tokoh adat, tokoh pemuda Dan perwakilan masyarakat Kabupaten Melawi dengan dihadiri sekitar 85 orang tersebut sebagai berikut:
1. Mendukung dan mengawal sepenuhnya penegakan hukum yang dilakukan Polri secara terbuka, transparan dan profesional.
2. Mengajak semua masyarakat dan ormas Dayak Kabupaten Melawi untuk menjaga kondusifitas dan khamtibmas dalam menyikapi permasalahan yang telah terjadi.
3. Agar kejadian ini tidak terulang kembali dan menjadi bahan evaluasi dalam menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri sebagai Harkamtibmas.
4. Bahwa kami berkomitmen dan berkontribusi membantu aparat keamanan dalam hal ini kepolisian untuk menjaga situasi khamtibmas khusunya Kabupaten Melawi.
5. Meminta penanganan kasus pembunuhan Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage diungkap faktanya secara transparan ke publik dan dengan waktu yang secepat-cepatnya agar tidak menyebabkan keresahan dan antipati masyarakat terhadap Polisi.
6. Mendukung Kapolri melakukan pembersihan kepada oknum-oknum kepolisian yang tidak menjalankan nilai-nilai Tri Brata dan Catur Prasetya Polri, baik di pusat maupun di daerah.
7. Kami beserta ormas, tokoh adat, tokoh pemuda dan perwakilan masyarakat Kab. Melawi Akan Mengawal Kasus Ini Hingga Selesai dan Memberi Dukungan Moral Kepihak Keluarga Korban.
9. Harapannya Kejadian seperti ini tidak Terulang Kembali dan menjadi bahan Evaluasi dalam Meningkatkan Kepercayaan masyarakat terhadap Institusi Polri.
“Demikian pernyataan sikap bersama yang kami ucapkan untuk menjadi bahan perhatian secara khusus dan reprensi kita semua, terima kasih, ” tandasnya.
Reporter : (*Rinto Andreas).