RajaBackLink.com

Komite dan Wali Murid Bantah Soal Pemberitaan: Soal Pungli di SMP 5 Cipanas

Komite dan Wali Murid Bantah Soal Pemberitaan: Soal Pungli di SMP 5 Cipanas

Star7tv.com – Lebak – Terkait pemberitaan disalah satu media online, terkait diduga adanya pungli di SMPN 5 Cipanas, beberapa orang tua siswa angkat bicara.

Ecih (47 tahun) Orang tua Murid kelas 8 SMPN 5 mengatakan Ketika anaknya meminta Uang untuk memberi hadiah kepada Guru di hari guru, Saya dukung Acara itu.(28/11/2024).

“Jangankan hanya 20 ribu lebih dari itupun Saya berikan untuk orang yang telah berjasa memberikan ilmu pengetahuan dan pendidikan kepada anak Saya, namun besoknya uang itu dikembalikan lagi, kata anak saya acara perayaannya tidak jadi”, terangnya.

Terpisah Komite sekolah SMPN 5 Cipanas, ust.Uci, mengatakan memang benar ada yang datang ke rumah dan bertanya tentang iyuran anak dihari Guru, Saya hanya mengatakan baru dengar kabar, tidak pernah menegaskan bahwa saya tahu seperti di beritakan.
“Dan menurut saya hal yang wajar bagi Siswa memberikan hadiah kepada gurunya di Momen hari Guru, apalagi kepala sekolah mau pensiun”, ungkapnya.
“Saya merupakan salah satu pendiri Sekolah SMPN 5 Cipanas bersama pa Haji Abidarda, Sejak berdiri Tahun 2012 sampai saat ini sudah sekitar 12 tahun , baru kali ini ada orang yang mem besar besarkan permasalahan kecil seperti ini, padahal semua sekolah merayakan Hari Guru sebagai tanda terimakasih kepada para Pendidik.
“Dan dugaan pungli itupun sebenarnya tidak terjadi setelah mendengar kabar ada yang mempermasalahkan itu, para Guru menolak pemberian dari siswanya dan yang sudah memberipun di kembalikan, kasihan mereka tadinya mau merayakan Hari guru malah di permasalahkan”, ungkap Uci.

Terpisah, Aam Amelia SPd seorang guru di SMPN 5 Cipanas, mengatakan banwa dugaan pungli itu sebenarnya tidak terjadi seperti di pemberitaan.
“Kami hanya Mengumumkan kepada para siswa tanggal 25 November Mau merayakan hari guru dan perpisahan kepala sekolah yang mau pensiun.
Kami tidak pernah menentukan nominal, jika orang tua mau membantu kami terima, namun ketika mendengar ada yang keberatan dan di permasalahkan maka pemberian siswa kami tolak bahkan yang sudah memberipun Kami kembalikan”, tegasnya.

Senada Suherwan Mantan kepala Sekolah SMPN 5 Cipanas, ketika di temui di rumahnya merasa kaget dengan adanya pemberitaan di salah satu media Online, yang menduga adanya pungli.

“Sekarang Saya sudah pensiun, kemarin tidak ada perayaan apapun di sekolah, dan Saya sudah menanyakan kepada para Guru terkait tudingan pungli itu, kata para Guru tidak ada iyuran apapun bahkan pemberian dari orangtuapun sudah di kembalikan”, ungkapnya. (Yyt/Bronx/Red)

 





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *