Star7tv.com – Lebak – Siti Asmaul Husna, yang biasa dipanggil Dede Husna, adalah seorang bayi berusia 6 bulan yang merupakan anak ketiga dari pasangan Rinto (45 tahun) dan Melawati (38 tahun).
Pasangan ini memiliki dua anak lebih tua, seorang laki-laki berusia 13 tahun dan seorang perempuan berusia 8 tahun. Mereka tinggal di Kp. Cikalahang Timur RT 011 RW 003 Desa Pasirgintung, Kec. Cikulur, Kab. Lebak, Banten.
Perubahan Kehidupan Akibat Pandemi
Beberapa tahun yang lalu, ayah Husna bekerja sebagai buruh di sebuah konveksi di Jakarta, namun segalanya berubah ketika pandemi melanda. Keluarga ini akhirnya pindah ke kampung halaman istrinya, dan ayah Husna mulai bekerja sebagai tukang sayur keliling.
Kondisi Kesehatan Husna yang Memerlukan Perawatan
Husna lahir dengan kondisi kesehatan yang memerlukan perawatan khusus. Keluarga Husna telah melakukan berbagai kunjungan medis untuk mengatasi masalah kesehatannya, tetapi pada usia 3 bulan, perut Husna semakin membesar tanpa hasil positif.
Dede Husna, usia 6 bulan penderita penyakit Choleslitiasis Jaundice,
Diagnosa Choleslitiasis Jaundice
Kemudian, Dede Husna didiagnosa menderita Choleslitiasis Jaundice. Perjuangan keluarga Husna untuk pengobatan mengakibatkan ayahnya harus mengeluarkan lebih banyak biaya, dan pekerjaannya sebagai tukang sayur keliling harus dihentikan karena keterbatasan modal.
Kehidupan Keluarga yang Sulit
Saat ini, ayah Husna hanya mengandalkan pekerjaan sementara dari tetangganya, seperti menjual ikan asin keliling. Ia mengambil ikan asin dari tetangganya untuk dijual kembali. Namun, pendapatan harian ayah Husna hanya sekitar 25 ribu rupiah, sementara kebutuhan keluarga jauh melebihi itu, termasuk makanan dan biaya sekolah anak-anak mereka.
“Modal untuk usaha sudah habis, Pak, karena terpakai untuk berobat. Ayah Husna menjual ikan asin tetangganya dengan cara berkeliling kampung dengan bayaran yang terkadang seikhlasnya,” ungkap Melawati, dikutip Jum’at (8/9/2023).
Tantangan Finansial dan Perawatan Husna
Dede Husna telah dirawat di beberapa rumah sakit, tetapi situasi finansial keluarga yang tidak stabil membuat perawatan menjadi sulit. Saat ini, ia tinggal bersama kakeknya dan dirawat dengan penuh kasih oleh ibunya, tetapi tantangan finansial masih ada.
“Kami takut kalau tidak dibantu, Husna tidak bisa sembuh karena tidak ada pengobatan dan rawatan, dan akhirnya… ya Allah,” ucap Ibunya sambil menangis.
Harapan dan Permohonan Bantuan
Orang tua Dede Husna hanya berharap agar anak bungsu mereka bisa sembuh seperti anak-anak lainnya. Mereka berdoa setiap hari untuk kesembuhan Husna dan berharap melihat anak-anak mereka tersenyum bahagia. Selain itu, Husna memerlukan pencangkokan hati yang biayanya tidak bisa dicover oleh pemerintah, dengan perkiraan biaya antara 100-150 juta.
Donasi untuk Kesembuhan Dede Husna
Kami berharap agar anda dapat menjadi penolong dengan memberikan donasi, setiap donasi yang anda berikan dapat membantu dalam perawatan dan kesembuhan Dede Husna.
Semua kontribusi anda sangat berarti bagi Husna dan keluarganya,” Ujarnya
(HRI)
