RajaBackLink.com

Wali Murid Sambut Gembira Pasca Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Melarang Study Tour

Wali Murid Sambut Gembira Pasca Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Melarang Study Tour

Star7Tv.com — Kabupaten Bekasi —Pasca Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melarang sekolah melakukan study tour. Mengutip dari berbagai sumber, ada penyebab mengapa diterapkan larangan study tour sekolah. Penyebabnya adalah pernah terjadi kecelakaan pada sebuah sekolah di Jawa Barat yang mengadakan study tour. Selain itu, study tour juga dinilai oleh beberapa orang tua peserta didik biayanya memberatkan mereka.

Dedi Mulyadi melarang sekolah melaksanakan study tour, hal itu mendapat sambutan gembira dari wali murid yang selama ini merasa terbebani dengan biaya kegiatan – kegiatan disekolah, yang menurutnya, dalam keadaan ekonomi tak menentu, dihadapkan untuk merogoh kocek sangat dalam, Kamis (27/2/2025).

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur dan terimakasih kepada bapak Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi, yang menurut saya beliau telah mewakili kami sebagai wali murid, dengan melarang study tour, akhirnya uang yang sudah terkumpul di sekolah untuk biaya anak saya, akhirnya dikembalikan ke masing – masing wali murid,” ucap sang wali murid dengan sangat gembira, pada Rabu sore , 26/2/2025 di kediamannya.

Dirinya juga berharap mudah – mudahan tidak akan pernah ada lagi kutipan atau pungutan yang mengatasnamakan kegiatan sekolah.

“Dengan dalih apapun dari pihak sekolah, saya berharap semoga ga pernah ada lagi pungutan biaya yang dalihnya sudah sepakat, untuk kegiatan ini lah – itu lah, jadi pusing orang tua. Saya jadi bingung, kan katanya sekolah gratis, tapi kenyataannya bayar terus, soalnya pihak sekolah ada aja tuh buat acara kegiatan tiap tahunnya,” cetus Ia.

Walimurid melanjutkan, “Puyeng ah kemarin – kemarin mah. mudah – mudahan sekarang mah ga ada lagi kegiatan yang rogoh kocek dalam – dalam, kan kami selama ini ga bisa berbuat apa-apa, kalau sekarang kan ada Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi yang telah mewakili kami sebagai wali murid, sekali lagi, Terimakasih Kang Dedi Mulyadi yang telah melarang study tour,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Aliansi Wartawan Indonesia Bangkit Bersama (DPC AWIBB) Bekasi Raya, Affandi, dirinya mengatakan bahwa apa yang sudah dilakukan kang Dedi Mulyadi melarang study tour sangat tepat.

“Keputusan itu sudah sangat tepat, dampak positif sangat dirasakan walimurid yang selama ini merasa terbebani biaya dengan kegiatan – kegiatan sekolah yang selalu berdalih kesepakatan, alhasil tidak sedikit walimurid sampai hutang pinjam, ke rentenir, bank emok, bank keliling dan lain sebagainya, agar anaknya bisa mengikuti kegiatan tersebut,” kata Affandi.

Lanjut Ia, “Dengan surat edaran Nomor 6616/PW.01/SEKRE , yang melarang study tour ini, semoga pihak sekolah dimanapun berada, patuh dan menaati peraturan tersebut, karena kami dan teman – teman yang tergabung di AWIBB, akan terus mengawal, memonitoring, kontrol sosial terhadap langkah kebijakan dan keputusan yang diambil oleh pihak sekolah di wilayah Jawa Barat,” Pungkasnya.

Rs

Sumber: AWIBB Bekasi Raya.

 





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *