Star7tv.com|Batujaya |Karawang Ribuan warga Desa Karyamulya Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang tumpah ruah di sepanjang jalan raya Batujaya pada Sabtu (20/8/2022) Pagi. Hingga selesai.
Dengan menyaksikan iring-iringan pawai karnaval budaya dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
Pantauan Star7tv.com , pawai karnaval budaya yang dimulai pukul 08.00 WIB mengambil start dari kantor desa dan finish di kantor desa Karyamulya berlangsung sangat meriah.
Meskipun menempuh jarak sekitar beberapa km mengelilingi desa iring-iringan karnaval terlihat gegap gempita dengan balutan pakaian penuh warna warni, sesuai tema yang diperankan masing-masing peserta.
Tidak hanya itu, para peserta pun menampilkan berbagai macam pakaian adat maupun Pakaian daerah sendiri, ada yang layaknya sebagai petani, pengantin, jemaah haji, ustadz, dayak dan masih banyak lagi.
Berbagai gaya aksi dari masyarakat yang ditampilkan pun membuat penonton berdecak kagum, ada yang menampilkan nyeleneh, ada juga yang bikin kita ketawa, parade baris berbaris, serta joget yang terkadang menimbulkan gelak tawa.
Kemeriahan pawai pun semakin terasa saking banyaknya atribut HUT ke-77 Kemerdekaan RI bernuansa merah putih terpasang di setiap rumah warga.
Namun yang paling menyita perhatian saat adanya penampilan drumband dari anak sekolah Mts DAARUL MA’ARIF DESA.KARYAMULYA, Batujaya. Alunan suara-suara musik drumband itu kian menghipnotis ribuan warga yang hadir.
Fitri (46) warga desa Karyamulya mengaku sangat bahagia bisa menikmati momen berkesan itu, sebab dirinya tak perlu lagi jauh-jauh ke kota untuk menyaksikan pawai karnaval yang tak kalah bagusnya.
Masyakat Desa Karyamulya sangat kreatif pakaiannya unik dan nyentrik banyak yang bikin kerajinan untuk ditunjukkanlah pokoknya,” ucapnya kepada Star7tv.com.
Adapun Acara tersebut di bentuk kepanitiaan yang tersusun rapi bekerja sama dengan pemerintahan desa Karyamulya, tokoh masyarakat serta para tokoh pemuda dan komunitas , lapisan masyarakat, di ketuai Oleh Agi Masruri selaku tokoh muda desa Karyamulya, di dukung langsung oleh H.Alex Sukardi selaku kepala desa Hingga turun langsung memimpin acara tersebut, acara yang sangat meriah itu tentunya melibatkan Madrasah ibtidaiyah, SD, Mt.DAARUL MA’ARIF, ponpes, komunitas G-trix’s, dan seluruh lapisan masyarakat desa.karyamulya, Di support juga sama DERIL MUSIK PIMPINAN H.BANDI, komunitas ILOVE BATUJAYA
Menurut Agi Masruri selaku panitia acara mengatakan, bahwa momentum ini sebagai ajang untuk melihat betapa kompaknya desa kelahirannya tersebut seiring zaman yang semakin baju.
Kalau sekarang kan makin maju, tapi alhamdulillah di Desa Karyamulya masih banyak lomba-lomba tradisional ,karnaval yang selalu rutin dilaksanakan, banggalah pokoknya,” katanya.
Sementara itu, terkait meriah dan tingginya antusias para peserta mengikuti pawai karnaval Agi Masruri mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta
Semoga melalui kegiatan ini hubungan silaturrahmi dan sinergitas kita semua kedepan semakin baik,” katanya.
Sementara di tempat yang sama, Akpan Azmali dan yhougi selaku pengurus Komunitas ILOVE BATUJAYA menjelaskan bahwa kegiatan ini sangat mengobati kerinduan masayarakat yang telah lama dinantikan, sebab ,tradisi rutin ini sempat berhenti tiga tahun lamanya lantaran pandemi Covid-19.
Kita lihat sekarang banyak sekali masyarakat yang hadir disini dari yang muda sampai yang tua semua bergabung menjadi satu ,artinya inilah momen yang sangat ditunggu-tunggu masyarakat,” ucapnya.
Dengan merujuk tema, Gatrix Totalitas dan Loyalitas “Pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat” mudah mudahan perayaan HUT RI kali ini, berharap tema tersebut, membawa manfaat dan berkah bagi seluruh warga Desa Karyamulya kecamatan Batujaya
Temasuk kepulihan dan bangkitnya pendapatan ekonomi untuk kesejahteraan seluruh warga batujaya agar lebih baik lagi kedepannya dari segi ekonomi dan sosial serta merupakan sektor penggerak perekonomian masyarakat batujaya
Kita harap ke depannya agar masyarakat kita benar-benar merdeka dan dapat sejahtera dalam memenuhi kebutuhan hidupnya,” tutupnya.
(Nata Wijaya)
