RajaBackLink.com

Implementasi penjajakan pembelajaran berdasarkan kurikulum K13/KOSP Di SD Inpres Sungguminasa

Implementasi penjajakan pembelajaran berdasarkan kurikulum K13/KOSP Di SD Inpres Sungguminasa

 

Star7tv.com – Gowa – implementasi penjajakan pembelajaran berdasarkan kurikulum K13/KOSP SD Inpres Sungguminasa dengan menggunakan kurikulum K13 dan juga melakukan sosialisasi kurikulum KOSP yaitu Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan yang merupakan nama lain dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Kurikulum operasional satuan pendidikan KOSP merdeka belajar yang memuat seluruh rencana proses belajar yang diselenggarakan di satuan pendidikan, sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran operasional dan sekolah kami murid kelas I, IV yang mengcoba penjajakan untuk menggunakan

 

kurikulum ini dan nanti di tahun depan baru akan menyeluruh menggunakan kurikulum merdeka belajar mulai kls I sampai kls VI kurikulum KOSPnya merdeka belajar guru-guru kami sudah siap diikutkan untuk bisa mempelajari kurikulum ini kadang mereka mengikuti pertemuan yang di adakan di sekolah sini atau bergabung dengan beberapa sekolah dengan kehadiran Korwil Somba Opu H. Muh Yaris S.Pd.M.Si dan juga tim dari pengawas Rosmini S.Pd, M,Pd. jadi mengenai kurikulum ini kita sudah informasikan ke semua guru melalui sosialisasi karena ini kebijakan pengembangan yang dikeluarkan kemdikbudristekdikti

untuk pembelajaran peserta didik kita di sekolah (5/10/2022)

menyangkut mengenai kegiatan bulan ini imunisasi anak nasional dari jumlah keseluruhan 115 siswa yang ada di SD Inpres Sungguminasa yang mendapatkan suntikan imunisasi tahap pertama ada 90 siswa jadi masih ada sekitar 20 lebih siswa belum jadi kita usahakan kegiatan imunisasi anak nasional BIAN ini 100% pada tahap kedua dan alhamdulillah semuanya siswa mendapatkan suntikan imunisasi jadi kegiatan ini dilaksanakan sebanyak dua kali bulan lalu mulai masuk Agustus / September kegiatan imunisasi anak nasional BIAN ini terlaksana juga berkat kerjasama orang tua dalam memberikan informasi kepada kita mengenai kalau seumpama ada anaknya yang sakit sehingga tidak bisa mendapatkan suntikan imunisasi seperti ada juga kelas 1 yang sudah mendapatkan suntikan imunisasi mulai dari TK berdasarkan data dari Puskesmas bahwa mereka sudah mendapatkan suntikan imunisasi sehingga tidak diundang lagi untuk mendapatkan suntikan imunisasi ini namun yang sakit kita menunggu sampai kesehatan mereka pulih kembali setelah itu kalau mereka sudah siap dengan dicek kesehatannya dulu sama tim kesehatan Puskesmas baru bisa kita laksanakan imunisasi kembali Pungkas Kepala Sekolah SD Inpres Sungguminasa H.Hambali S, Pd.

Jurnalist”(Kul indah)

 





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *